Halaman

Sabtu, 15 Februari 2014

Menginap

Malam tadi aku bermalam d kosan teman ku. Di kosan yang mayoritas anak KAMMI ini, rasanya semua teratur. Aku yang ada disana sejak maghrib langsung diajak shalat berjamaah. Dan kemudian aku mengantar kawan ku, ima san ke kosan KAMMI yang lain. Pulang2 aku dibawakan nangka besar untuk di makan bersama2.

Dikosan yang punya nama populer kalduga (Kalimantan dua nomer tiga) ini, ada kawan ku yang suka sekali dengan HSJ! Aku memanggilnya yuuki chan. Dia teman dekat ku, satu departemen di komisariat KAMMI. Rasanya Allah tau banget aku suka jepang sampai dipertemukan dengan orang yang berobsesi untuk sekolah di jepang. Aku sama dia nih kayak yamajima atau yabu inoo..

Si Ima san, ngaku ngaku selingkuhan ku. Deuh.. Yuuki mesti marah pura2 cemburu. Aku juga suka menggoda nya dengan jalan berdua ima atau teman2 yang lain. Nanti yuuki akan marah2 sendiri. Tapi kalo lagi main berdua, dia dingin banget sma aku. Hahaha.. tapi lebih sering dia yang cemburu karena memang sudah sifat ku untuk dekat dengan banyak orang.

Malam tadi aku tidur larut malam, menunggu yuuki mengerjakan tugas dan ngobrol sama ima san soal rok yang membuat kami sempat bertengkar. Ceritanya berawal dari dua bulan yang lalu saat aku meminjam rok salah satu kawan ku. Saat aku memakainya, deuh, sobek karena kekecilan. Akhirnya aku memutuskan untuk menjahitnya. Dua bulan berlalu dan rok nya belum ku jahit2. Ima yang menyimpan rok tersebut selalu lupa memberikannya pada ku. Jadi lah dia nginep berbulan2.

Malam tadi saat aku berkunjung ke kosan anak KAMMI yang lain, aku bilang pada ima, kalo si pemilik rok pernah minta rok nya ke ima, waktu itu ima bilang klo rok nya ada di aku. Ima cuma bilang, kalau dia lupa pernah bilang begitu. Akhirnya waktu kami ke kosan yang punya rok, korban pun langsung ngambek. Yah.. ya sudah, aku cuma bisa membawa nya ke tukang jins terdekat dan bertekad akan mengembalikan nya esok hari.

Korban memang terlihat marah, tapi aku tau sebenarnya dia hanya kecewa karena kami kecewakan. Hehehe, aku tak punya ide hendak berkata apa. Yang aku tau hanyalah aku harus segera mengembalikan nya. Talk less do more.

Okok, next ke acara menginap ku malam tadi. Sepanjang malam aku hanya mengobrol dan mengobrol. Selain itu aku nonton PV dan making PV HSJ!!! Keren banget.

Kami juga sempat menggoda ima tentang ikhwan. Ini karena dia keceplosan memuji salah seorang ikhwan yang memang rada tenar d kalangan KAMMI. Aku sebagai tetua pembulian hanya bisa cekakakan mendengar pembelaan ima. Dalam hati aku berkata, jangan sampai ngomentari ikhwan soal apapun. Berbahaya. Hehehe

Jam 11 malam, adik angkatan ku, deni panik karena mendengar berita meletusnya gunung kelud yang ada di kotanya. Tapi jam 12 dia mulai tenang dan tidur di ruang kumpul2 kalduga.

Yuuki yang mulai lapar, memasak mie instan untuk kami berdua. Dan segelas minuman sereal. Setelah makan, kami menonton PV HSJ!!! sebentar dan memutuskan untuk mengobrol di tempat tidur saja. Hingga akhirnya yuuki tidur lebih dulu. Aku yang tidak bisa tidur karena salah satu diantara kami (kami tidur sekamar 4 orang dan 2 orang lagi di depan kamar bergelar karpet di ruang kumpul2) mengigau ramai sekali. Teman2 yang lain sudah tidur, aku baru tidur menjelang subuh. Aku pasti akan mengantuk di lab hari ini. Hks.

Pagi harinya aku meninggalkan kalduga dengan menyisakan kamar yang berantakan dan berserakan kulit nangka tadi malam. Hehehe.. biar teman2 kalduga yang membersihkan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar